BERBAGAI MACAM JENIS BUAH MANGGA KOMERSIAL
ingin membeli bibit mangga silahkan tlp/sms ke 085311196747Mangga adalah jenis buah yang termasuk dalam genus Mangifera, dengan sebaran sekitar 40 species, berasal dari daerah sekitar perbatasan India dengan Burma, dan sejak 1500 tahun lalu menyebar ke seluruh Asia Tenggara. Umumnya mangga ditanam untuk dipanen buahnya dalam keadaan segar sebagai buah meja, sebagai campuran es buah, dibuat jus buah mangga, sebagai campuran sambal (ikan dan daging) dalam makanan tradisional di beberapa suku bangsa, serta sebagai bahan utama dalam pembuatan manisan buah dalam kaleng maupun manisan buah kering.
Indonesia adalah satu negara penghasill mangga di dunia selain India, China, Thailand, Pakistan, Bangladesh, Brazil, Meksiko dan negara-negara lainnya. Umumnya buah mangga di Indonesia dihasilkan dari pertanaman milik individu yang ditanam di halaman rumah atau dikebunkan terbatas dengan manajemen budidaya yang sangat sederhana dan tidak intensif sehingga variasi, khususnya kualitas buah mangga yang dihasilkan pun sangat tinggi. Dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, banyak pihak mulai mengebunkan mangga secara komersial dalam skala luas dan dengan manajemen budidaya yang sangat intensif. Tujuan akhirnya adalah menghasilkan buah mangga varietas tertentu dengan kualitas buah yang tinggi : keseragaman bentuk, ukuran, bobot, tingkat kematangan dan lama simpan buah mangga. Buah mangga dengan kualifikasi tertentu akan menjadi komoditas ekspor non migas andalan Indonesia ke negara-negara pengimpor buah di seluruh dunia. Hal ini akan menjadi keniscayaan jika mangga ditanam atau dikebunkan secara intensif, termasuk pengaturan saat berbunga dan berbuah yang tidak bersamaan dengan waktu panen raya untuk menghasilkan buah mangga dengan kualitas nomor satu, tentu saja dengan harga yang sepadan dengan intensifitas budidaya yang dilakukan.
Pemilihan buah mangga untuk ditanam oleh individu sebaiknya didasarkan pada pertimbangan 4 faktor : kemudahan berbuah, produktifitas buah, ukuran buah, dan rasa buah. Umumnya, menggabungkan keempat faktor tersebut menjadi satu dalam pemilihan tanaman buah mangga adalah hal yang teramat sulit, oleh karena itu jika ingin menanam hanya satu atau dua varietas mangga, tentukan dulu faktor apa yang paling anda inginkan, apakah faktor kemudahan berbuah menjadi prioritas atau faktor rasa buah yang menjadi pilihan utama. Berbeda dengan pihak-pihak yang mengebunkan mangga secara komersial, orientasi market adalah faktor utama yang menjadi basis pemilihan varietas mangga yang ditanam, artinya mangga varietas apa yang paling disukai oleh konsumen, khususnya konsumen di negara-negara pengimpor buah mangga dari Indonesia, dan itu mungkin saja berbeda dengan varietas mangga yang umumnya di pasarkan di wilayah Indonesia. Pemilihan varietas dan pengembangan mangga komersial skala perkebunan biasanya menyesuaikan dengan karakter pembeli di negara tujuan yang menginginkan mangga berukuran sedang, berkulit warna kuning hingga merah sebagai indikasi tingkat kematangan buah, serta daya simpan buah yang cukup lama. Sementara itu, konsumen di sini umumnya lebih terfokus kepada rasa buah yang manis, tidak terlalu peduli dengan warna kulit buah saat matang, apakah kuning, merah, kuning kehijauan, maupun tetap hijau saat buah masak sempurna.
Berikut ini adalah beberapa varietas mangga komersial, sebagian adalah mangga introduksi dari luar negeri, dan sebagian lagi adalah mangga lokal unggul, yang jika ditanam dan dikebunkan secara intensif, akan sangat berpeluang untuk menghasilkan mangga dengan kualitas nomor satu yang bernilai ekonomi tinggi sebagai komoditas perdagangan.
Namdokmai Mun adalah generasi terbaru dari keluarga namdokmai yang saat ini paling banyak dicari karena masih terbatas sekali peredarannya. Berbentuk memanjang dengan ujung runcing, mangga Namdokmai Mun tergolong mangga jumbo. Buah yang berada pada tanaman muda berumur kurang dari 3 tahun, berbobot minimum 1500 gram, dengan kulit buah masak berwarna hijau tua dengan sedikit semburat warna kuning. Daging buah bertekstur lembut tanpa serat dengan sensasi rasa manis yang sangat menggigit lidah, sangat istimewa untuk parameter rasa buah mangga. Daging buah sangat tebal karena bijinya termasuk biji tipis. Secara umum, tampilannya sangat mirip dengan tampilan mangga Khiosawoei Cross, namun jika dibandingkan dengan Khiosawoei Cross, maka percabangan mangga Namdokmai Mun ini terlihat lebih lentur, dengan daun lemas terjuntai. Selain itu, mangga ini tergolong genjah sedang, mampu berbuah dengan baik jika ditanam di pot dalam jangka waktu kurang dari setahun jika bibitnya tergolong bibit yang berumur setahun atau lebih pasca sambung.
Mangga Chokanan, berasal dari Thailand dan sangat mudah ditemukan karena paling banyak dijajakan di penjaja buah kaki lima di kota Bangkok dan kota-kota lainnya di Thailand. Mangga ini tergolong mangga genjah karena sangat mudah berbuah meski tanaman masih berusia sangat muda, kurang dari setahun pasca sambung. Mangga muda berkulit warna hijau muda dan berubah menjadi kuning terang saat matang. Daging buah muda berasa agak masam dan berubah menjadi sangat manis pada saat buah matang. Tekstur daging halus tanpa serat dan juicy. Bobot buah berkisar 350 - 500 gram per buah
Mangga Khiojay berukuran jumbo asal Thailand, berbobot 1400 hingga 2200 gram per buah, tergolong cukup mudah berbuah jika ditanam di dalam pot, dan mempunyai periode berbunga/berbuah yang panjang, lebih dari setahun, karena bunga akan bermunculan terus menerus, sehingga buah pun bervariasi mulai ukuran pentil hingga buah sempurna siap petik pada tanaman yang sama. Karena berukuran jumbo, daging buahnya sangat tebal dengan tekstur lembut dan dengan rasa manis yang menggoyang lidah. Ukuran jumbo ini pula yang menyebabkan daging buah masak tidak serempak pada buah yang sama, saat ujung buah telah memasuki kemasakan dengan tingkat tertinggi (100%), bagian pangkalnya baru mencapai tingkatan kemasakan sekitar 70%. Oleh karena itu, buah ini paling baik dikonsumsi saat kemasakan buah mencapai rata-rata 70-80%. Pada ukuran buah maksimum (2200 gram), 1 buah mangga cukup untuk dikonsumsi oleh 3-4 orang, benar-benar berukuran jumbo
Mangga Khiosawoei tergolong "mangga panen muda" atau "manenda" paling enak saat ini karena meski tingkat kemasakan buah baru mencapai 50%, daging buah yang masih berwarna putih telah sangat enak untuk dikonsumsi, tanpa menyisakan rasa masam sama sekali. Karena itulah mangga ini merajai buah meja sebagai makanan penutup saat menikmati masakan di hampir semua restoran di Thailand. Khiosawoei yang masak pun sangat istimewa karena tekstur dagingnya sangat lembut tanpa serat dengan intensitas rasa manis yang tergolong luar biasa. Saat masak fisiologis, kulit buah berwarna semu kuning dengan intensitas warna kuning yang lembut. Mangga ini sangat cocok dikonsumsi saat kematangan buah mencapai kisaran antara 50% hingga 80%, dan yang pernah merasakan mangga ini pasti akan ketagihan
Mangga Nangklangwang (yang berarti mangga dimakan mengkal) ini mempunyai tekstur daging buah yang sangat lembut dengan rasa manis yang cukup menyengat lidah. Meski ukuran buahnya cukup kecil, berkisar antara 200 hingga 300 gram per buah, namun rasa manisnya itu yang mungkin mendasari para pemulia tanaman yang kemudian menyilangkannya dengan mangga "sunset" asal Florida dan menghasilkan mangga baru bernama Mahachanok. Tanaman berbunga dan berbuah pada umur kurang dari 3 tahun, bertajuk rimbun dengan ukuran daun yang panjang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar